SOLOPOS.COM - Pemain Timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (kiri) berebut bola dengan pemain Irak dalam laga pertama Grup F putaran kedua kualifikasi zona Asia Piala Dunia 2026 di Stadion Internasional Basra, Irak, Kamis (16/11/2023) malam WIB. Indonesia kalah 1-5. (Istimewa/pssi.org).

Solopos.com, KUALA LUMPUR — Indonesia tergabung di grup berat dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat Zona Asia yang dimulai pada 5 September mendatang.

Tiga dari lima lawan Tim Garuda merupakan langganan Piala Dunia, yakni Jepang, Australia, dan Arab Saudi.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

China pernah lolos ke Piala Dunia 2002 di bawah asuhan Bora Milutinovic (Serbia).

Sementara satu tim lainnya, Bahrain meski belum pernah ikut Piala Dunia tapi memiliki peringkat jauh di atas Indonesia.

Bahrain saat ini berada di peringkat 81 dunia sedangkan Indonesia di ranking 134.

Dari 18 tim yang lolos ke putaran ketiga, peringkat Indonesia hanya lebih baik dari Kuwait yang berada di 139 dunia.

Berdasarkan data Solopos.com, Arab Saudi, Australia, dan Jepang berulang kali lolos ke Piala Dunia.

Untuk bisa meraih hasil terbaik demi mimpi ke Piala Dunia 2026, PSSI dan pelatih Shin Tae-yong harus mempersiapkan skuad sebaik-baiknya.

Pasalnya, lima lawan Garuda merupakan tim yang sulit dikalahkan.

Pertemuan terakhir Indonesia dengan Bahrain terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 2014, Februari 2012 silam.

Dalam laga tersebut, Timnas Indonesia yang diasuh Aji Santoso menderita kekalahan terburuk sepanjang sejarah yakni digelontor 10 gol tanpa balas oleh Bahrain.

Hingga saat ini, kekalahan 0-10 itu masih menjadi bahan olok-olokan di dunia maya.

Pertemuan Indonesia melawan Arab Saudi terjadi di Piala Asia 2007 di Jakarta.

Ketika itu Tim Garuda yang diasuh Ivan Kolev kalah 1-2 sehingga gagal lolos dari fase grup.

Sementara pertemuan dengan Australia terjadi pada Piala Asia 2023 di Qatar pada Januari 2024 lalu.

Meski tampil apik dan menyulitkan lawan, anak asuh Shin Tae-yong harus mengakui ketangguhan Australia dan kalah 0-4.

Jepang juga masih digdaya bagi Indonesia. Pada Piala Asia 2023, Indonesia kalah 1-3 kendati penampilan Asnawi Mangkualam dkk. menuai pujian dari pelatih Jepang.

Cina yang berada di peringkat 88 dunia juga bukan lawan yang mudah.

Dari 17 kali bertemu, Indonesia baru 3 kali menang dan tiga kali imbang.

Sisanya, Indonesia kalah sebanyak 11 kali. Pertemuan terakhir Indonesia dan China terjadi diajang Piala Asia tahun 2013, di mana Garuda menyerah 0-1.

Meski menghadapi lima tim kuat, sejak awal Shin Tae-yong yakin bisa membawa Timnas ke Piala Dunia.

Pelatih asal Korsel itu akan mempersiapkan tim dengan sebaik-baiknya.

Jadwal lengkap Grup C

5 September 2024: Arab Saudi vs Indonesia
10 September 2024: Indonesia vs Australia
10 Oktober 2024: Bahrain vs Indonesia
15 Oktober 2024: Cina vs Indonesia
14 November 2024: Indonesia vs Jepang
19 November 2024: Indonesia vs Arab Saudi
20 Maret 2025: Australia vs Indonesia
25 Maret 2025: Indonesia vs Bahrain
5 Juni 2025: Indonesia vs Cina
10 Juni 2025: Jepang vs Indonesia

Berikut hasil lengkap drawing:

Grup A: Iran, Qatar, Uzbekistan, Uni Emirat Arab, Kirgystan, Korea Utara
Grup B: Korea Selatan, Irak, Yordania, Oman, Palestina, Kuwait
Grup C: Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, China, Indonesia.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya